Diskominfo Kab.Dharmasraya Pasang 4 Titik Lagi WiFi Publik

Dharmasraya, Infopublik- Akses internet sudah menjadi kebutuhan masyarakat dalam rangka mendapatkan informasi tentang program/kegiatan Pemerintah. Untuk itu, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Dharmasraya memasang  empat titik lagi akses WiFi Publik, yaitu di area Rumah Sakit Umum (RSUD) Sungai Dareh, Dinas Pertanian Kabupaten Dharmasraya, Dinas Penananman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (PMTSP) Kabupaten Dharmasraya dan halaman kantor Bupati Dharmasraya. Dengan demikian, sudah ada 8 titik WiFi Publik di wilayah kabupaten Dharmasraya yang difasilitasi oleh Diskominfo Kabupaten Dharmasraya.

Demikian disampaikan Kepala Diskominfo Kabupaten Dharmasraya, ST.M.Taufik,SE,MM  dalam rapat persiapan lomba “Dharmasraya Antena Mobile Contest (DAMC)” di ruang rapat Diskominfo, pekan lalu.

“Saat ini kita sedang memasang 4 titik WiFi Publik untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan akses internet, yang berlokasi di area RSUD Sungai Dareh, Dinas Pertanian, Dinas PMPTSP dan halaman kantor Bupati Dharmasraya”, ungkapnya.

Lebih lanjut, suami Rusmiati itu menjelaskan, bahwa 2016 yang lalu,  kita sudah memasang 4 titik WiFi Publik, yaitu di area kantor Walinagari (desa adat) Sungai Rumbai, kantor Walinagari Koto Baru, Kantor Walinagari Sikabau dan rest area pasar lama Pulau Punjung. Namun belum banyak masyarakat yang tahu akan keberadaan pelayanan internet gratis tersebut, makanya sekarang kita pasang plank merk “Kawasan WiFi Publik, Akses Internet Gratis” pada lokasi dimaksud.

WiFi Publik yang dipasang pada 4 titik tahun ini lebih cepat aksesnya, memiliki kecepatan 20 Mbps dengan kapasitas unlimited. Hal ini diungkapkan oleh teknisi pembangunan jaringan antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Diskominfo, Adel Wiratama, ST,M.Cio di ruang kerjanya Senin, (17/04).

“Kalau 4 titik WiFi yang dipasang sekarang lebih bagus aksesnya dari yang sebelumnya, dimana masing-masing titik memiliki kecepatan 20 Mpbs dengan sistem unlimited, sementara pada 4 titik sebelumnya berkecepatan 1,2 Mbps” katanya.

*MTh**